Tutorial Memanah

Memanah olahraga tradisional yang akan terus ada hingga akhir zaman.

Rabu, Maret 29, 2017

Hasil Pertandingan Borneo Open 3 Indoor Archery Championship. Balikpapan, 24-27 Maret 2017.


Borneo Open 2 2016, kejuaraan panahan pertama yang saya ikutin. Jadi baper banget gak bisa ikutan BO3 kemaren, gara2 domisili udah pindah pulau jadi berat di ongkos. Karena baper itu tadi, pas acara berlangsung saya jadi mantengin sosmed terus. Ngepo-in postingannya temen2 yang hadir disana. Nanya siapa top score, siapa menang aduan, ujan nggak, dll. Untungnya sang pengolah datanya kasian ngeliat saya, akhirnya dia ngasih data lengkap hasil pertandingannya. Yesss!!!

Saya di Borneo Open 2, kompetisi pertama yang berkesan pake banget.

Dulu saya gak berani ikut BO2, karena baru 4 bulanan main, itupun gak rajin latihan. Takut skor saya malu2in klub dan pelatih. Karena waktu itu saya sama sekali gak tau berapa skor yang biasa orang dapet di kompetisi. Plus kebanyakan nonton pertandingan kelas dunia di channelnya World Archery di Youtube, dimana para elite archers nembak gak pernah lepas dari kuning. Jadi makin jiper soalnya saya masih sering miss.

Atas dasar itu, saya jadi kepengen share skor hasil pertandingan di BO3 kemaren, buat gambaran. Udah dapet izin kok dari panitianya. Tujuan saya utamanya buat yang belum pernah ikutan kompetisi biar pada berani. Kalo liat orang lain skornya lebih tinggi supaya jadi motivasi latihan lebih rajin. Dan kalo liat orang lain skornya lebih rendah bisa buat manas2in, yang skor segitu aja berani daftar kok. Peralatan, ukuran target, dan jarak sama aja kayak latihan. Tapi sensasinya lain kalo kompetisi, itu yang kamu harus coba!

Klik disini buat liat hasil lengkapnya ya: https://drive.google.com/open?id=0B-xEfWcoE5oZakZ2Q0kxOE5qV00



NB:
- Daftar isi blog ini bisa diliat di Site Map.
- Dengan berbelanja di toko papatembak, Anda telah berkontribusi terhadap keberlangsungan blog ini. Kalo dagangan saya laku, saya jadi punya banyak waktu buat nulis. Haha...



Salatri,
Azhar A. Suryadiningrat
papatembak.blogspot.com

Minggu, Maret 26, 2017

Archery Basic Lessons. Bogor, 27-30 April 2017.


ARCHERY BASIC LESSONS

Ayo ikuti dan mari bedah Panahan secara benar, baik dalam organisasi dan tehnik yang sesuai dengan aturan dan federasi Panahan dunia.

Apa saja yang perlu di lakukan dalam memanah ?
Apa saja yang perlu di pelajari dalam memanah ?
Sudah yakin benarkan tehnik kita selama ini ?
Bagaimana membangun fisik dan karakter otot memanah ?
Bagaimana tunning alat secara benar ?

Bersama Perpani , Vox Archery team dan atlit2 Nasional

NOTE :
PESERTA TERBATAS, HANYA UNTUK 77 PESERTA SAJA
Andakah salah satunya ?

Peserta wajib membawa peralatan dan safety archer
- Standard Bow + aksesoris + safety guard
- Recurve ilf + aksesoris + safety guard
- compound + aksesoris + safety guard

Dengan full fasilitas penginapan, makan 3x sehari, dan materi yang kompeten.

Fasilitas :
Kaos
Topi
Sertifikat

DAN DAPATKAN PROGRAM KHUSUS SETELAH MENGIKUTI ARCHERY LESSONS

Dan dapatkan doorprize menarik , BOW SET FOX BOW, BACKPACK BOW, DLL

Ayo daftarkan segera...!!!



NB:
- Daftar isi blog ini bisa diliat di Site Map.
- Dengan berbelanja di toko papatembak, Anda telah berkontribusi terhadap keberlangsungan blog ini. Kalo dagangan saya laku, saya jadi punya banyak waktu buat nulis. Haha...

Metro Memanah 2017. Metro, 16 April 2017.





NB:
- Daftar isi blog ini bisa diliat di Site Map.
- Dengan berbelanja di toko papatembak, Anda telah berkontribusi terhadap keberlangsungan blog ini. Kalo dagangan saya laku, saya jadi punya banyak waktu buat nulis. Haha...



Tilu cenah,
Azhar A. Suryadiningrat
Papatembak.blogspot.co.id

Sabtu, Maret 25, 2017

Soreang Open Archery Championship 2017. Kab. Bandung, 21-24 April 2017.


UPDATE:

Yth. Bapak/Ibu Pengurus Pengda/Pengcab/Klub/UKM

Salam Olahraga...

Disampaikan dengan hormat, sehubungan dengan rencana kegiatan kejuaraan panahan Soreang Open 2017 yang sedianya dilaksanakan tgl 21-24 April 2017, berdasarkan hasil rapat evaluasi dan koordinasi teknis persiapan dengan berbagai pihak, bersama ini kami sampaikan permohonan maaf yang sebesar besarnya untuk kegiatan dimaksud BELUM/TIDAK BISA kami laksanakan sesuai jadwal dikarenakan ada sesuatu dan lain hal serta ketidaksiapan panitia dalam penyelenggaraan kejuaraan panahan Soreang Open 2017.

Berdasarkan hal tersebut diatas, untuk tertib Organisasi dan Administrasi serta untuk menjaga hal hal yang tidak diinginkan dikemudian hari, kami atas nama Panitia sekali lagi menyampaikan permohonaan maaf atas ketidaksiapan dan kealpaan panitia.
demikian agar menjadi maklum.

Hormat kami,
Pengcab Perpani Kabupaten Bandung



NB:
- Daftar isi blog ini bisa diliat di Site Map.
- Dengan berbelanja di toko papatembak, Anda telah berkontribusi terhadap keberlangsungan blog ini. Kalo dagangan saya laku, saya jadi punya banyak waktu buat nulis. Haha...

Selasa, Maret 21, 2017

Apa itu Tiller?


Coba liat deh gambar diatas. Sadar gak kalo selama ini anak panah itu sebenernya gak ditaro di tengah2 busur? Yang ditaro di tengah busur adalah grip, tempat megang busurnya (ukur aja kalo gak percaya). Otomatis pas narik string juga posisi jari kita gak akan di tengah2. Belum lagi teknik penggunaan jari yang narik string juga beda2 (three under atau split finger). Semuanya itu bakal nyebabin lentingan limbs atas dan bawah gak sama.

Terus kalo lentingan limbs bawah dan atas gak sama, gimana dong caranya arrow/anak panah bisa terbangnya lurus?

Salah satu pengaturannya ada di tiller. Tiller adalah ukuran keseimbangan lentingan antara limbs atas dan bawah. Diukur kemudian dihitung selisih jarak antara pangkal limbs atas dan bawah terhadap string.

Cara ngukurnya kayak gini:

1. Ukur jarak pangkal limbs atas tegak lurus terhadap string. Pake penggaris boleh, pake T gauge alias fismil juga boleh
2. Ukur jarak pangkal limbs bawah tegak lurus terhadap string.
3. Nilai tiller = hasil pengukuran nomor 1 dikurangi hasil pengukuran nomor 2.


Ngukur jarak pangkal limbs atas terhadap string

Ngukur jarak pangkal limbs bawah terhadap string

Hasil pengukuran ada 3 kemungkinan:

1. Nol alias impas (biasa disebut even). Hasil pengukuran limbs atas dan bawah sama.
2. Negatif (biasa disebut negative tiller). Hasil pengukuran limb atas lebih kecil dari limb bawah.
3. Positif (biasa disebut positive tiller). kebalikannya yang negatif.

Ngaruhnya dimana? 

1. Posisi nocking point. 

Seperti kita tau, posisi nocking point itu pada umumnya gak sejajar sama arrow rest, tapi lebih tinggi beberapa milimeter seperti gambar di bawah ini (kanan):


Kalo settingan tiller kamu 0 atau negatif, kemungkinan besar kamu bakal perlu naro nocking point sedikit lebih tinggi dari settingan tiller positif. Kalo pengen arrow terbangnya lurus.

Pengalaman pribadi saya pake settingan tiller 0, nocking point saya jadi harus 11mm diatas arrow rest, jadi arrow keliatan nungging banget.

Gimana cara tau posisi penempatan nocking point yang bener? Baca dulu disini:

2. Noise karena getaran limbs

Kalo limb atas dan bawah kecepatan lecutannya gak sama bakal bikin getaran limbs yang lebih kuat, otomatis bakal lebih berisik. Settingan yang pas untuk setiap busur mungkin gak sama, jadi harus dicari ukuran tiller berapa yang pas. Dengan cara dicobain satu2. Males kan? :D



Jadi settingan tiller yang bagus itu berapa? Pada umumnya orang setting tillernya +1/8 sampe +1/2 inch (3-13mm). Tapi ada juga yang lebih memilih tiller 0, biasanya orang yang pake teknik three under (3 jari dibawah anak panah). Kalo yang pake negative tiller sih kayaknya ampir gak ada.

Ngubah settingan tillernya gimana? Buat memodifikasi tiller ini, prinsipnya ada 2. Dudukan limbs di risernya yang dimiringin, atau limbsnya yang dibedain kekuatannya antara atas sama bawah. Buat standard bow kayaknya cara yang paling gampang mah diganjel aja salah satu limbnya. Tapi gak boleh sembarangan ganjelnya karena bisa bikin limbs pecah. Kalo recurve ILF sih enak tinggal muter baut doang. Ada juga cara yang lebih ekstrim, yaitu dengan ngamplas salah satu limb supaya jadi lebih lemah/melenting dari pasangannya. Tapi gak rekomendid, ekspret onli.

Tips dikit: Pemasangan limbs jangan sampe kebalik ya, yang ada tulisan spek draw weightnya ditaro dibawah. Kalo kebalik ntar hasil pengukuran tillernya juga bisa berubah. Karena seringkali produsen busur bikin limb atas dan bawah beda kekuatan atau lentingannya.

Dengan pengaturan tiller ini diharapkan kecepatan lecutan limbs atas dan bawah bisa bareng, jadi anak panah terbangnya lebih lurus.



NB:
- Daftar isi blog ini bisa diliat di Site Map.
- Dengan berbelanja di toko papatembak, Anda telah berkontribusi terhadap keberlangsungan blog ini. Kalo dagangan saya laku, saya jadi punya banyak waktu buat nulis. Haha...



Kuriak heula wa,
Azhar A. Suryadiningrat
papatembak.blogspot.com

Jumat, Maret 17, 2017

Kumpulan Video Ceramah Memanah dan Berkuda



Alhamdulillah.. bisa update blog lagi meskipun hanya sekedar berbagi link video youtube. Berikut ini video2 ceramah ustadz Zulkifli M Ali, Ustadz Khalid Basalamah dan ustadz Budi Ashari yang bertemakan pemuda, memanah dan berkuda. Silakan menikmati...








Kamis, Maret 16, 2017

The Snapshot (oleh Taufiek JD Rahardjo)

Penulis kontributor: Taufiek JD Rahardjo

Saat kita masih kanak-kanak atau bahkan tidak sedikit yang sampai remaja masih senang bermain ketapel, termasuk saya. Keluar masuk kampung atau sekedar di kebon dekat rumah cari burung berbekal ketapel buatan sendiri dengan karet merah bekas ban sepeda. Dalam bermain ketapel, kita tidak perlu visir (alat bantu bidik), tidak juga menimbang bobot batu sebagai peluru, menembaknya secara langsung dengan waktu singkat, tarik....sreettt..jebret..!!!! dan. .plok..!! sasaran pun tumbang. Tehnik ini disebut "SNAPSHOT". (sering juga disebut instinctive archery, red) 

Dalam tehnik ini tidak diperlukan visir dan kitapun tidak pernah membidik, yang kita lakukan hanyalah "fokus" pada sasaran, biarkan otak yang memperkirakan lintasan batu trayektori peluru ketapel sampai ke sasaran.

Hal lain yg juga sering kita lakukan adalah melempar ayam tetangga yg makan padi yg sedang dijemur nenek. ambil batu ayunkan tangan.dan...siut..!!.keok..!!!, ayam tetangga pun kena lemparan tanpa perlu membidik.

Dalam dunia panahan, tehnik "SNAPSHOT" ini juga banyak dipakai, terutama oleh para penggemar horsebow. atau para bow hunter yang menggunakan busur recurve. Tehnik SNAPSHOT dalam memanah juga tidak berbeda dengan bermain ketapel, tarik dengan cepat dan langsung dilepas..jebret..!!.

Hal pokok yang harus diperhatikan adalah kita harus dapat melihat dengan sasaran yang dituju dengan kedua mata, atau stereoskop. dengan demikian otak dapat mengkalkulasi dan memperkirakan jarak sasaran. Agar padangan tidak terhalang, maka posisi busur harus agak miring atau bahkan ada yang sampai 45 derajat. dan posisikan anak panah tepat di bawah mata kanan (dan sebaliknya untuk pemanah kidal). Prinsip dasar bahwa "anchor harus tetap" pun berlaku pada tehnik memanah snapshot.

Memiringkan busur supaya pandangan tidak terhalang

Saya senang menggunakan sudut bibir sebagai patokan. Fokus pada sasaran, tarik busur sambil tetap fokus pada sasaran, saat menyentuh sudut bibir, langsung...jepret..!!, panah dilepas...jangan lupa "follow through". Anda akan kaget sendiri, begitu hebatnya otak manusia hanya dengan memandang fokus ke sasaran, otak sudah mengkalkulasi jarak dan sudut elevasi yang dibutuhkan. Ketajaman ini memang dipengaruhi bakat, tetapi pada dasarnya, semakin diasah, semakain tajam prediksi dari otak.

Orang yang sangat terkenal dengan tehnik SNAPSHOT adalah Fred Bear (Maret 5, 1902 – April 27, 1988). Dia adalah legenda Bow hunter Amerika pendiri pabrik panah merk BEAR, dan sering muncul di acara TV Amrik sebagai host. Beliau sudah berburu segala macam satwa, dari Harimau Benggala, Gajah Afrika sampai Beruang Kutub. dengan menggunakan panah buatan sendiri dengan tehnik "SNAPSHOT". Dalam sebuah wawancara di tv, tentang bagaimana tehnik "SNAPSHOT", Beliau menjawab : "saya tidak tahu, pokonya panah saja.".

Saya juga sangat kagum dengan beliau, sehingga saat masih di SMA di tahun 1974, saya memaksakan untuk dapat menyisihkan uang jajan yang pas-pasan supaya bisa beli buku karya Fred Bear : "THE ARCHER'S BIBLE". Sayang buku itu sudah tidak tahu menyelip dimana.
Selamat bermain panah dengan tehnik "SNAPSHOT"



Salam,
Taufiek JD Rahardjo



NB:
- Daftar isi blog ini bisa diliat di Site Map.
- Dengan berbelanja di toko papatembak, Anda telah berkontribusi terhadap keberlangsungan blog ini. Kalo dagangan saya laku, saya jadi punya banyak waktu buat nulis. Haha...

Membedakan Hoyt Compound Bow Asli atau Palsu (oleh Taufiek JD Rahardjo)

HOYT Ignite Compound Bow

Penulis kontributor: Taufiek JD Rahardjo

Di dunia panahan, Busur compound merk HOYT sudah tidak asing, dan begitu melegenda dan bergengsi.

Dahulu untuk memilikinya susah karena disamping harganya yang premium, tokonya pun tidak ada di Indonesia. tetapi sekarang di jaman serba elektronik dengan mudah kita bertransaksi dan barang pun langsung sampai di depan pintu.

Karena begitu mudahnya bertransaksi secara elektronik, maka tidak jarang terjadi penipuan, baik tokonya yang abal-abal atau yang paling sering barangnya yang abal-abal dengan menempelkan merk HOYT dan tulisan USA pada barang KW lalu mengklaim itu original HOYT dan dijual dengan harga mahal,

Di kalangan para atlet Indonesia dengan melihat sepintas saja mungkin sudah tahu bahwa itu HOYT, tapi bagaimana untuk orang umum yang belajar panahan secara otodidak, membuka internet, melihat foto-foto atau hanya tanya sana-sini bisa mengetahui busur yang dibelinya benar-benar HOYT.
Untuk mengetahuinya tidaklah sulit, karena HOYT memiliki nomor seri atau "serial number" yang bisa dilihat pada salah satu dari 5 tempat sebagai berikut :

1. Di bawah dudukan arrow rest, tepat di atas grip, kalau kita
pegang busur dengan tangan kiri posisinya di atas ibujari.


2. Di balik cable rod (digeser sedikit cable rod).


3. Di antara lubang baud untuk visir.


4. Di dalam grip (buka dulu gripnya).


5. Di Limb pocket (dudukan limb).


Nah...sekarang silahkan periksa HOYT masing-masing.


Salam,
Taufiek JD Rahardjo



NB:
- Daftar isi blog ini bisa diliat di Site Map.
- Dengan berbelanja di toko papatembak, Anda telah berkontribusi terhadap keberlangsungan blog ini. Kalo dagangan saya laku, saya jadi punya banyak waktu buat nulis. Haha...

Bowhunting (oleh Achmad Chobirin)


Apa itu bow hunting? Pertama saya jelaskan apa itu berburu, nenek moyang kita adalah pelaut itu pelajaran kita di sekolah dasar dulu.... apa iya si? Saya ragu malah menurutku pribadi (asumsi pribadi tanpa dasar) nenek moyang kita adalah seorang pemburu, kedua seorang petani dan bukan pedagang karena belum ada perdagangan dimasa lalu pastinya masih pakai sistem barter. Berburu dimasalalu untuk cari makan dan bertahan hidup tapi sekarang berburu memiliki definisi yang berbeda menjadi sebuah olahraga dan juga hoby. Hoby yang unik menurut saya gabungan antara olahraga fisik, psikologis (melatih kesabaran, kedewasaan dan juga pedoman beragama karena menyangkut halal dan haram bagi yang muslim termasuk syarat dan rukun yang sama dengan penyembilihan hewan dari si pemburu juga alat yang digunakan) diakhiri dengan sebuah kuliner atau memasak, berburu menggunakan alat panahan seperti leluhur kita dulu dinamakan Bow Hunting. Tentang syarat pemburu, busur yang digunakan berapa minimum lbs yang diperlukan dan juga type point yang digunakan dalam bow hunting akan ditulis kemudian hari kalau yang nulis sempat.

Kemampuan berburu ini boleh diabaikan kalau anda seorang pecinta satwa dan hidup di peradaban kota yang damai, aman tidak ada kisruh politik didalamnya yang penduduknya rajin berdoa dan doanya mustajab. Tiap hari berdoa Ya Allah mudah-mudahan tidak terjadi perang dikemudian hari sampai hari kiamat. Hehehehe .... semua bisa saja terjadi dikemudian hari yang mungkin memaksa saya bukan anda untuk bertahan hidup mungkin harus lari kehutan untuk mempertahankan nyawa atau keyakinan.

Berburu sebuah hoby yang sangat unik tapi sering kontroversial dimasyarakat dianggap sesuatu yang negatif. Kenapa ada yang tau? Sedangkan tidak ada larangnya dalam Alquran mapun Hadist bahkan dalam kitab-kitab terdahulu kecuali kita dalam keadaan ihram. Bahkan dalam kitab hadist Bukhari muslim ada bab tersendiri mengenai berburu baik yang menggunakan panah, tombak dan juga anjing yang terlatih. Saya males membahas kontranya kalau sudah mengerucut ke sisi negatif bisa terjadi perang nanti antara pecinta binatang dan pemburu. “DAN DIHIASILAH KEHIDUPAN MANUSIA DENGAN KECINTAAN TERHADAP WANITA (SYAHWAT) ANAK LAKI-LAKI, KENDARAAN YANG BAGUS, HEWAN PELIHARAAN DAN LAIN SEBAGAINYA. Disinilah letak awal titik kontranya kecintaan terhadap hewan peliharaan (ini menurut saya) bahkan para ulama saja bisa berbeda pendapat mengenai hukumnya (berbeda pendapat menurut madzhab Malikiyah, syafiiyah dan lain-lain bahkan menurut ulama moderen juga berbeda lagi). Disisi lain kadang manusia yang mengaku dirinya seorang pemburu juga tidak tau syarat dan tata krama dalam berburu dan tidak memiliki rasa takut kepada sang pemilik nyawa padahal semua yang dibunuhnya akan diminta pertanggungjawabannya kelak di akhirat. “Barangsiapa yang membunuh burung pipit tanpa hak, maka Allah azza wajalla akan menanyakan mengenainya pada hari kiamat. Dikatakan kepada Rasulullah: wahai Rosulullah apa haknya? Beliau bersabda Menyembelihnya dan memakannya serta memotong kepalanya kemudian membuangnya.” HR. Nasai No.4369. dari sudut pandang diatas itulah kadang terjadi pandangan negatif terhadap pemburu padahal para pecinta hewan mereka mendapat hewan kesayangannya juga dari para pedagang yang buntutnya juga dari para pemburu.

Saya kira sekilas gambaran kecil tentang Bow hunting menurut saya pribadi kalau tulisannya terlalu panjang sepertinya bisa mubadzir banyak orang seperti saya cara membacanya sistem scaning hal lain mengenai Hukum berburu syarat sebagai pemburu dan juga alat yang digunakan untuk berburu, hewan yang layak untuk diburu secara undang-undang dan mengenai berburu menggunakan panah mungkin akan saya tulis lain kali kalau sempat. Kalau ada kesalahan atau perbedaan pendapat saya minta maaf yang sebesar-besarnya.



Salam,
Achmad Chobirin
Mantan pemburu



NB:
- Daftar isi blog ini bisa diliat di Site Map.
- Dengan berbelanja di toko papatembak, Anda telah berkontribusi terhadap keberlangsungan blog ini. Kalo dagangan saya laku, saya jadi punya banyak waktu buat nulis. Haha...

Solusi untuk Stabilizer Longgar

Ngeselin gak sih kalo sambungan stabilizer longgar mulu? Muncul suara sember gak enak didenger setiap release. Udah dikencengin eh longgar lagi longgar lagi.

Stabilizer itu banyak sambungannya. Semua part disambung pake ulir dan setiap sambungan memungkinkan untuk jadi longgar ketika dipake.

Intermezo dikit, ukuran thread/ulir untuk stabilizer itu dalam satuan imperial/inch. Ulir yang nempel ke busur ukurannya 5/16-24, dan ulir yang nempel ke weight/pemberat biasanya 1/4-20.

Sambungan yang biasanya suka longgar di stabilizer pada bisa diliat di gambar ini:


Apa yang menyebabkan stabilizer longgar? Udah jelas jawabannya adalah karena getaran. Jadi hal pertama yang harus dilakuin adalah mencari sumber getaran yang terlalu kuat dan mencoba meredamnya.

Lalu apa yang menyebabkan getaran pada busur? Busur pada saat release pasti bergetar karena limbs melepas energi secara tiba2. Getaran ini bisa diperparah karena setingan busur yang kurang tepat. Misal karena ukuran brace heightnya kurang tepat, pemasangan pemberat/weight pada busur atau stabilizer, dll.

Kalo belum ngerti brace height bisa baca dulu disini: https://papatembak.blogspot.co.id/2016/06/apa-itu-brace-height.html

Berbagai cara bisa dilakukan untuk mengurangi getaran tersebut diatas. Misal kalo masalahnya adalah brace heightnya, kamu bisa tes ukuran berapa yang pas buat busurmu. Caranya pas release didengerin mana yang paling gak berisik. Juga dirasain di tangan, mana yang paling sedikit getarannya. Contoh saya pake standard bow 68/24, settingan brace height yang cocok buat busur saya setelah beberapa kali percobaan bongkar pasang adalah 21cm. Saat settingan brace heightnya dibawah atau diatas 21cm saya ngerasa suaranya lebih berisik dan getarannya lebih kuat. Settingan busurmu mungkin beda, harus dicoba sendiri. Bisa juga minta tolong temen dengerin mana yang menurut dia lebih gak berisik.

Masalah lain pada umumnya adalah karena pemakaian weight/pemberat di ujung stabilizer. Getaran pada busur bakal semakin kuat kalo kamu pasang pemberat di ujung stabilizer. Makanya diantara pemberat dan stabilizer rod suka dipasang yang namanya weight damper/dampener. Itu loh yang dibikin dari karet. Fungsinya jelas buat ngurangin getaran.

Selain 2 penyebab diatas, penyebab lainnya adalah karena ulir stabilizernya emang longgar. Entah buatan lokal atau import, ada aja yang emang cacat. Ulirnya kurang presisi jadi kena getaran dikit aja udah longgar dia. Ini masalah yang paling nyebelin menurut saya.

Tapi tenang, ada aja solusinya. Yang paling gampang sih dengan naro karet ban dalem atau kulit diantara sambungannya. Atau bisa juga pake seal tape (selotip putih buat pasang keran air) di ulirnya. Tujuannya supaya meredam getaran dan membuat sambungan lebih kenceng.

Diganjel karet ban dalem atau kulit

Ulir stabilizer dilapis seal tape

Sialnya stabilizer punya saya ternyata gak mempan, masih aja suka longgar. Saya coba cara lain dengan pake yang namanya spring washer. Cara kerjanya sama dengan karet ban dalem dan kulit tapi efek pegasnya lebih kuat. Tapi karena luas permukaannya terlalu kecil dan terlalu tebal jadi hasilnya juga belum memuaskan, masih suka longgar. Mulai bete.

Yang namanya spring washer

Saat hampir putus asa, saya keingetan dulu di tempat kerja suka pake benda dibawah ini buat mencegah sambungan longgar. Namanya sama2 spring washer tapi bentuknya lebih pipih dan permukaan sentuhnya lebih lebar. Sayangnya setelah saya cari muter2 di Bandung saya gak nemu toko yang jualnya. Online pun gak nemu, akhirnya saya putusin buat import sendiri. Tapi terbayar sih, soalnya permasalahan stabilizer longgar akhirnya kelar.

Spring washer yang akhirnya saya pake dan berhasil. Beda sama washer biasa, dia agak cembung jadi ada efek pegasnya. Membuat sambungan lebih ngunci.

Washer biasa, gak cembung. Gak bisa dipake ngunci sambungan stabilizer.

Spring washer dipasang di sambungan stabilizer.

Spring washer udah terpasang di bagian stabilizer yang suka longgar.

Naaaah, sekalian promosi deh. Karena pas import kemaren belinya harus banyak, jadi sisanya juga banyak. Kalo kamu udah coba pake karet ban dalem, kulit, seal tape, atau metode lain tapi masih suka longgar stabilizernya boleh dibeli nih. Stok terbatas, murah aja. Via contact us aja kirim pesan ya, ntar saya kasih nomor WA.

Sisa washer springnya.



NB:
- Daftar isi blog ini bisa diliat di Site Map.
- Dengan berbelanja di toko papatembak, Anda telah berkontribusi terhadap keberlangsungan blog ini. Kalo dagangan saya laku, saya jadi punya banyak waktu buat nulis. Haha...



Rek kieu kieu wae euy?
Azhar A. Suryadiningrat
papatembak.blogspot.com

Senin, Maret 06, 2017

Line Up alias String Blur alias String Allignment alias String Picture

Panahan itu alebot konsistensi. Segala cara dilakukan untuk mencapai konsistensi optimal. Salah satunya adalah dengan menggunakan teknik yang di Indonesia banyak disebut sebagai line-up.

Apaan sih line up? Pas full draw/anchor, kalo diperhatiin sebenernya string bakalan keliatan, cuma ngeblur alias gak jelas. Nah, kalo teknik memanahnya dilakukan dengan konsisten mulai dari stance sampe anchor, posisi string tersebut bakal diem di tempat yang sama.

Posisi Anchor/Full Draw

Ada beberapa macem variasi dalam melakukan lining up ini. Yang paling umum adalah mensejajarkan string dengan bagian pinggirnya riser, ada juga yang nyejajarinnya sama bagian dalem sight pin/aperture. Tapi ada juga yang nyejajarin sama bagian tengah riser, atau bagian luar sight. Terserah orangnya sih asal konsisten.

Contoh busur recurve, posisi sebelum ditarik stringnya. Stringnya merah, anggep aja risernya item buat keterangan gambar dibawah ini.

String disejajarin sama pinggiran riser.

String ditempatin di bagian dalem sight pin/fisir.


Jadi selain ngeliat fisir terhadap target. Bakalan lebih baik hasilnya kalo line up juga selalu diposisikan di tempat yang sama. Sehingga kalo ada pergeseran (misal posisi anchor geser) bisa ketauan dan ditanggulangi.

Setiap pemanah punya posisi nyaman masing2, jadi terserah mau naro line upnya dimana, asal konsisten. Tapi ada yang harus dipertimbangkan. Kalo naro line up berdasarkan posisi sight pin, pas sight pinnya diubah secara horizontal misal karena angin maka posisi line up juga bakal geser, walaupun dikit banget sih.

Tapi kalo naro line upnya di riser gak bakalan berubah, cuma menurut pengalaman pribadi agak susah liat posisi stringnya karena lebih jauh dari sight pin. Karena yang utama kan kita harus ngeliat itu sight pin posisinya terhadap target.

Share di komen dong tentang posisi line-up mu sebelah mana.



NB:
- Daftar isi blog ini bisa diliat di Site Map.
- Dengan berbelanja di toko papatembak, Anda telah berkontribusi terhadap keberlangsungan blog ini. Kalo dagangan saya laku, saya jadi punya banyak waktu buat nulis. Haha...



Hate leutik mah teu bisa diwadulan euy,
Azhar A. Suryadiningrat
papatembak.blogspot.com

Sepak Terjang Papatembak

Bagian ini isinya paling gak penting. Penulis sekedar kepengen numpang ngesave momen2 indah selama maen panah. Kalo ngesave di HP doang takut keformat lah, ilang lah, kehapus lah, dst. Yah, ditambahin caption dikit2 lah biar inget itu pas lagi ngapain. Biar kayak diary gituh...

18 November 2015. Balikpapan. Baru mulai memanah. Beli satu set busur kanan second dari temen kuliah. Duitnya dari hasil jual uler. Masa transisi pindah hobi dari reptil ke panahan. Potonya belum ketemu.

26 Maret 2016. Borneo Open 2, Balikpapan. Pertama kalinya ikut kompetisi, pertama kalinya ngerasain babak aduan di kompetisi. Lawannya Andi Prasetio dari Ulul Albab Archery Club, Tarakan. Waktu itu saya ngalahin dia 6-4, tapi abis itu dibayar kontan sama pelatihnya.

26 Maret 2016. Borneo Open 2, Balikpapan. Kompetisi pertama saya. Dibantai 6-0 di perempat final ronde nasional indoor. Inilah yang akan terjadi ketika pemula yang baru maen 4 bulanan ketemu pelatihnya perpani. #alibi

26 Maret 2016. Borneo Open 2, Balikpapan. Dapet perunggu kualifikasi beregu putra ronde nasional. Tandemnya sama pak Jose dan pak Chandra (gak dapet medali, sertifikat doang).

1 Mei 2016. Sabili Archery Balikpapan, Kalimantan Timur. Best score SKM level 1. Pertama kali ikut yang namanya SKM. Gak nyangka ada piala2an segala.

1 Mei 2016. Sabili Archery Balikpapan, Kalimantan Timur. Best score SKM level 2.

1 Mei 2016. Sabili Archery Balikpapan, Kalimantan Timur. Best score SKM level 3. Hasil dipanas2in sama bapak yang di sebelah kiri saya di foto ini. Disuruh ikut 3 level sekaligus.

28 Agustus 2016. Elang Borneo Open, Samarinda, Kalimantan Timur. Dapet medali perak babak kualifikasi ronde nasional umum putra.

28 Agustus 2016. Elang Borneo Open, Samarinda, Kalimantan Timur. Dapet medali perak babak aduan ronde nasional umum putra. Yang nomer 1 nya rival abadi, ketemu terus.

28 Agustus 2016. Elang Borneo Open, Samarinda, Kalimantan Timur. Dapet medali perak babak aduan ronde barebow putra 18 meter. Segini juga udah uyuhan.

9 Oktober 2016. SKM level 4 buat ke 4 kalinya, dan tetep gagal. Asem!

5 November 2016. Main ke lapangannya Vieneth di Dusun Bambu, Lembang, Bandung. Karena di tempat wisata jadi bayarnya lumayan. Yang pedih baru nembak 2 rambahan udah ujan gede.

20 November 2017. Balik kondangan nyempetin mampir ke markasnya Bandung Archery Club yang di Gudang Utara. Tapi gak bawa alat, kepaksa pake busur kanan dengan teknik thumb draw.

3 Desember 2016. Sabili Archery Club, Balikpapan. 2 minggu sebelum hijrah ke Bandung. Disuruh berbagi ilmu dulu ke temen2 klub. Lumayan gagap, harus belajar lagi tentang public speaking.

3 Desember 2016. Sabili Archery Club Balikpapan, Kalimantan Timur. Dapet sertifikat hasil nyamar jadi coach.

16 Desember 2017. Indonesia Memanah 2, TMII. Tim Barebow putra Sabili Archery Club Balikpapan ngeksis dulu sebelum maen.

16 Desember 2016. Indonesia Memanah 2, TMII. Medali emas pertama saya untuk babak aduan. Ronde barebow putra. Finalnya menegangkan! Skornya 6-4. Lawannya ngeriii.

16 Desember 2016. Indonesia Memanah 2, TMII. Juara 2 kualifikasi ronde barebow. Medalinya berat, tuh liat si Coy sampe gontai.

17 Desember 2016. Indonesia Memanah 2. Dapet penghargaan INASP award sebagai "Penulis Inspiratif". Gak pernah nyangka ketakketik bikin blog ginian doang bisa dapet award.


7 Januari 2017. D'kandang Open, Depok. Dapet medali perak di kualifikasi ronde barebow putra, yang nomer 1 nya curang busurnya bagus. #hoytquattro #alibi

7 Januari 2017. D'kandang Open, Depok. Tim Patriot yang baru dibentuk hari itu sukses meraih medali emas. Tadinya nama timnya adalah Betmen, tapi gak boleh sama panitia. Terus ganti lagi jadi Kuman, tetep gak boleh.

22 Januari 2017. Bogor Open. Ketemu Yuki dari FOCUS Archery Club di 1/8 final ronde nasional perorangan 40 meter putra. Saya sukses kalah shoot off karena negosiasi gagal. Yuki dan pelatihnya gak mau saya sogok mie ayam supaya ngalah.

22 Januari 2017. Bogor Open. Dapet medali perak ronde nasional beregu umum putra 40 meter. Ini manfaatnya punya temen seregu yang jago, kalo nilai dia tinggi kita bisa minta subsidi.

22 Januari 2017. Bogor Open. 16 besar dapet hadiah poto bareng presiden. Foto ini berhasil bikin geger di kampung saya. Mereka bangga tetangganya ada yang bisa ketemu presiden. hahaha...

29 Januari 2017. Nyobain lapangannya Vieneth Secapa Archery Club di Hegarmanah, Bandung. Dalam rangka mau naro guna2 di busur musuh biar ntar Vieneth Open bulan Maret bisa menang.

1 Februari 2017. Bogor Open. Salah satu cara Tim Panahan Kab. Sumedang buat mempermudah minta ongkos ke KONI kalo ada kejuaraan. Asal ada "oleh2" urusan minta duit lancarrrr...

4 Maret 2017. Vieneth Open 4, Bandung. Dapet medali emas kualifikasi sesi 1. Peringkat 1,2,3 skornya sama 317, diadu shoot off. Makhluk yang paling kanan ngalahin saya di D'kandang Open. #dendamlama.
Sampe lupa bawa anak, ternyata dia juga mau dipoto.

4 Maret 2017. Vieneth Open 4, Bandung. Asesoris busur yang dipake pas kejuaraan. Weight setengah ribu ternyata performancenya bisa nandingin weight setengah juta. Juga berhasil menarik perhatian juri, awalnya disuruh copot, tapi ternyata gak nyalahin aturan. Cuma bikin sakit mata.

10 Maret 2017. Numpang latihan di Politeknik Negeri Bandung. Ada klub mahasiswa yang lagi dirintis, namanya Polarch (Polban Archery). Ini foto sama ketuanya, namanya Yusuf.

6 April 2017. Pembentukan tim Jignuben. Tim yang menjunjung tinggi nilai pergayaan dan pereksisan, tenggang rasa kepada sesama, dan tidak semena-mena terhadap pembantu.

8 April 2017. Tim Jignuben menyatroni markas Polarch di Politeknik Negeri Bandung. Menghasut mereka supaya minta uang ke kampus buat dibeliin peralatan panahan lengkap dengan bantalannya biar kami bisa numpang latihan gratis.

10 Juni 2017. Ramadhan Open 3. Juara 3 kualifikasi barebow putra. Semakin berat aja persaingan di barebow. Best scorenya 279/300 yang berarti rata2 9,3/arrow. Skor saya 275/300.

10 Juni 2017. Ramadhan Open 3. Dapet perak aduan barebow putra. Perjuangannya berat, 2 kali shoot off di semi final dan final.

10 Juni 2017. Riser yang saya pake di Ramadhan Open. Polosan gak pake weight.

11 Juni 2017. Ramadhan Open 3. Ronde 3D barebow dapet best score 1. Tapi sayang gak dikasih medali. Sangat memorable karena ini pertama kalinya ikutan ronde 3D. Walaupun babak aduannya kalah di 1/4 final.

12 Juli 2017. Sekalian mudik ke kampung istri, numpang latihan di lapangannya Perpani Pontianak, Kalimantan Barat.
Foto bareng para pelatih disini. Pak Heri (baju kotak2), Bang Adi (baju merah), dan Pak Basarel (baju biru). Yang motret Bang Dwiyan, calon pelatih generasi selanjutnya.

14 Juli 2017. Masih di lapangannya Perpani Pontianak, Kalimantan Barat. Main bareng komunitas panahan Al Fatih. Mayoritas mainnya horsebow. Draw weightnya berat2. :D

15 Juli 2017. Dijamu di Pontianak Archery Club. Tiap saya keluar kota, saya seneng datengin klub/komunitas panahan setempat. Banyak temen banyak tumpangan. :D

27 Agustus 2017. Barebow Freedom Archery. Bawa perak dari kompetisi barebow di hotel Santika Cikarang. Ini pertama kalinya saya pake teknik barebow anchor tinggi di kompetisi, sebelumnya anchor di bawah dagu. Juga pertama kalinya ikutan kompetisi dengan bawa nama Papatembak sebagai nama klub (padahal klub fiktif). Hadiahnya dapet voucher makan malam di Hotel Santika Cikarang, makan mewah sekali2. :D

1 Oktober 2017. Barebow Festival Pancasila Sakti, TMII. 
Kategori triple dapet perak kualifikasi dan emas aduan. Kategori double dapet perak kualifikasi dan perunggu aduan. Total 4 medali. 

Individunya terpuruk di posisi 9 kualifikasi, skor cuma 257/300. Bahkan gak masuk ke babak aduan karena cuma diambil 8 besar. Sakiiiiit. Hari itu saya lagi gak bagus mainnya, untung ketutup sama rekan tim yang jagoan.

1 Oktober 2017. Barebow Festival Pancasila Sakti, TMII. 
Pokoknya event ini tak terlupakan. Pagi dan siang puwanaaas banget sampe beberapa limbs melintir. Termasuk punya rekan satu tim saya the Satrio Wibowo, limbsnya melintir di arrow terakhir kualifikasi ronde double. 

Terus tiba2 sore hujan angin bonus petir dikit. Yang tidak berhasil membuat para pemanah mundur. Semua memutuskan buat terus maen sampe beres, termasuk ibu2nya juga. Super deh.

1 Oktober 2017. Barebow Festival Pancasila Sakti, TMII. 
Sebagian orang yang jadi alasan utama kenapa saya betah di ronde barebow. Aki2 gokiiiil!


NB:
- Daftar isi blog ini bisa diliat di Site Map.
- Dengan berbelanja di toko papatembak, Anda telah berkontribusi terhadap keberlangsungan blog ini. Kalo dagangan saya laku, saya jadi punya banyak waktu buat nulis. Haha...


Ke nambih deui,
Azhar A. Suryadiningrat
papatembak.blogspot.com