Hal yang sering terjadi pada saat seorang pemanah melepaskan anak panah adalah tidak lurusnya anak panah ketika melesat lari dari busur. Anak panah meliuk-liuk seperti naga dan akhirnya tidak bisa menancap dengan tegak lurus di papan target. Hal ini lebih terlihat ketika kita mengambil jarak tembak yang lebih jauh, biasanya mulai terlihat pada jarak tembak 15-20 meteran.
Nah, untuk itu, kita harus mengetahui beberapa faktor yang menyebabkan hal ini terjadi, sehingga kita bisa menguranginya bahkan menghilangkannya.
Faktor pemanah
- Tekanan pada nock anak panah oleh dasar jari telunjuk dari semenjak awal menarik hingga saat release;
- tali busur bergerak menjauh dari dasar nock selama menarik hingga release;
- release yang kurang sempurna;
- memanah melawan arah angin;
- genggaman tangan yang longgar pada gagang;
- kombinasi pemanah yg lemah dan busur yang terlalu lemah.
Faktor busur
- Ketidakseimbangan antara kedua siyah,
- limb bawah yang lebih dominan dari limb atas;
- gagang yang bengkok;
- limb atas atau limb bawah yang bengkok;
- siyah yang tipis dan bengkok;
- busur yang terlalu panjang;
- busur yang terlalu kuat dan anak panah yang terlalu ringan;
- dan busur yang terlalu ringan dan anak panah yang terlalu berat.
Faktor tali busur
- Tali yang terlalu panjang; tali yang terlalu tebal dan nock yang terlalu sempit;
- tali yang terlalu tipis dan nock yang terlalu lebar;
- ketidakseimbangan ukuran mata tali busur, yang satu terlalu kecil dan yang lainnya terlalu besar;
- kedua mata tali yang terlalu besar;
- tali bagian atas lebih tebal dan tali bagian bawah lebih tipis,
- tali bagian atas lebih tipis dan tali bagian bawah lebih tebal;
- dan tali terlalu ringan bagi busur
Faktor anak panah
- Ketidakseimbangan berat masing-masing bulunya;
- beberapa bulu terlalu tinggi dan beberapa lainnya terlalu rendah;
- bulu terlalu banyak;
- bulu terlalu sedikit;
- beberapa bulu yang rontok;
- nock terlalu besar;
- retak atau lubang pada shaft;
- shaft yang terlalu berat dan mata panah yang terlalu ringan;
- shaft yang terlalu ringan dan mata panah yang terlalu berat;
- anak panah yang bengkok;
- mata panah yang terlalu ringan dan terlalu banyaknya bulu;
- mata panah yang terlalu berat dan bulu yang terlalu sedikit.
Dengan mengetahui faktor penyebab larinya anak panah tidak lurus alias meliuk, maka setidaknya kita bisa memperbaiki teknik dan alat agar menghasilkan tembakan yang lurus dan bagus.
Penulis: Irvan Pani Abu Aqilah
Ketua KPBI, Komunitas Panahan Berkuda Indonesia
Tidak ada komentar:
Posting Komentar