Pemanah sebelah kiri: right handed/kanan, yang megang busur tangan kiri, yang narik string tangan kanan.
Pemanah sebelah kanan: left handed/kidal, yang megang busur tangan kanan, yang narik string tangan kiri.
Saya adalah seorang pemanah kidal. Sering sekali saya ditanya kenapa memanahnya kok kidal, terutama sama orang2 deket. Karena mereka tau kalo saya makan, nulis, dan aktifitas lain saya biasanya pake tangan kanan.
Jawabannya: EYE DOMINANCE
Umumnya orang yang dominan menggunakan tangan kanan maka mata yang dominan juga yang kanan, dan sebaliknya. Tapi banyak juga yang CROSS DOMINANCE, artinya tangan dan mata yang dominan tidak di sisi yang sama. Misal dalam kasus saya tangan dominan kanan tapi mata dominan kiri.
Mata dominan maksudnya walaupun kita punya 2 mata yang sama2 berfungsi dengan baik, otak kita bakal memilih salah satu untuk jadi informasi yang utama/fokus. Dan mata yang satunya buat peripheral/referensi tambahan.
Masalahnya dimana? Dalam olah raga panahan kan harus membidik, dan membidik itu pake mata, bukan pake gigi, atau kumis, atau kuping. Teknik memanah right handed/kanan harus membidik dengan mata kanan, yaitu mata yang berada tepat diatas anak panah. Kalo memanah teknik kanan tapi membidik pake mata kiri nantinya antara arrow, mata, fisir, dan target gak akan lurus. Yang nantinya berpotensi besar buat melenceng.
Itu yang saya alamin sebulan pertama mulai memanah. Namanya gak tau ya langsung aja pake yang right handed. Klub tempat saya pertama latihan juga gak punya set alat kidal karena belum pernah ada pemanah kidal disana. Alhasil pas latihan arrow saya sering miss. Padahal rajin banget loh saya latihan, namanya juga hobi baru. Tapi masih sering miss aja. Padahal targetnya gede, deket pula jaraknya. Eh arrownya nancep bantalan aja kagak. Pas ngebidik si fisir keliatannya pindah2 gitu, loncat kanan kiri gak jelas. Karena penasaran akhirnya saya browsing2 dan akhirnya menemukan tentang mata dominan ini. Langsung sakit hati karena baru aja beli satu set standard bow kanan. Hiks...
Kalian yang gak cross dominance sih asik aja. Tapi gimana dengan orang yang sama kayak saya? Katanya ada 2 alternatif. Ngelatih mata atau ngelatih tangan.
1. Ngelatih mata
Buat yang keukeuh pengen teknik right handed/kanan padahal matanya dominan kiri gampangnya diatasi dengan menutup mata kirinya. Tapi hal ini menurut saya kurang bagus, karena bagusnya kalo nembak dengan 2 mata terbuka. Ada tujuannya toh kita diciptakan punya 2 mata? Mata satunya buat jadi referensi lain seperti jarak dan kedalaman objek. Juga buat melihat keadaan lingkungan sekitar, takutnya ada orang mau lewat atau hal2 lain yang bisa membahayakan. Karena kalo matanya ditutup satu nanti blind spot kita bakal nambah banyak, kalo ada yang lewat dari arah belakang gak ketauan.
2. Ngelatih tangan
Cara kedua ya ganti pake teknik kidal, emang kagok pada awalnya. Tapi ternyata menurut saya pribadi ngelatih tangan lebih mudah daripada ngelatih mata. Bahkan saya pernah baca entah dimana, katanya umur diatas 10 taun udah ampir gak mungkin bisa ganti mata dominan. Kecuali mata dominannya rusak parah.
Sekedar gambaran, saya mulai terbiasa pake teknik kidal setelah 1-2 minggu latihan. Gak susah kok, panahan mah gerakannya gak kompleks.
Yang susah dari menjadi archer kidal cuma nyari barang2 khusus kidal, kayak riser, fisir, fingertab, chest guard, dan quiver. Jarang yang jual. Selain itu kalo berdiri di shooting line harus hadep2an sama tetangga. Dan yang paling asem adalah kalo difoto di shooting line kebanyakan tampak punggung. Hahaha. Tapi enak loh selalu jadi bintang, orang gampang ngingetnya, gampang juga nyarinya. "Oh yang kidal itu ya?".
Nah sekarang yang paling penting: gimana cara tau mata mana yang dominan? Cek gambar dibawah ini:
Posisikan tangan lurus kedepan dengan telapak tangan seperti di gambar. Dengan kedua mata dibuka, cari objek yang jaraknya kira2 5-10 meter didepan, lalu posisikan objek tersebut di lubang antara kedua telapak tangan. Setelah itu coba tutup salah satu mata. Kalo masih keliatan objeknya berarti mata yang terbuka itu yang dominan.
Kalo kesulitan nutup satu mata, atau misal mau ngetes anak kecil. Suruh satu orang asisten buat berdiri 5-10 meter didepan orang yang mau dites. Lalu orang yang mau dites suruh membidik dengan kedua mata terbuka ke arah wajah asisten tadi. Kalo mata yang keliatan sama asisten adalah mata kanan berarti orang yang dites dominan mata kanan, dan sebaliknya.
Ini adalah contoh orang ganteng yang matanya dominan kiri. Saat si ganteng membidik ke arah wajah asisten, mata si ganteng yang keliatan oleh asisten adalah mata kiri.
Oia, Ada juga orang yang sebenarnya cross dominance, tapi mengaku gak ada masalah dalam membidik walau bukan pake mata dominannya, dan mata dominan gak ditutup. Yah, kembali lagi ke orangnya enakan gimana. Yang penting dalam olahraga panahan adalah konsistensi. Terserah mau pake kanan atau kiri yang penting bisa konsisten dalam setiap tembakan.
Berdasarkan pengalaman pribadi, maaf kalo ada salah2 kata. Selamat mencoba. Hidup kidal! Hahaha...
NB:
- Daftar isi blog ini bisa diliat di Site Map.
- Dengan berbelanja di toko papatembak, Anda telah berkontribusi terhadap keberlangsungan blog ini. Kalo dagangan saya laku, saya jadi punya banyak waktu buat nulis. Haha...
Geus sakitu hungkul,
Azhar A. Suryadiningrat
papatembak.blogspot.co.id
Tidak ada komentar:
Posting Komentar